Varsity Rib Long Sleeve: Varsity Rib Cuff Long Sleeve Shirt EZRA by ZALORA. Made from cotton, with navy color, long sleeve with varsity rib cuff detail. Features a single chest pocket. Add your own stamp of style with this long sleeve shirt.
Find this cool stuff here: http://zocko.it/LCglx
Kiat Menjalankan Bisnis Jaringan Online
Strategi Menjalankan Bisnis Jaringan
Tuesday, July 22, 2014
Monday, July 21, 2014
Sunday, July 20, 2014
5 Hal Yang Menyebabkan Gagal Pebisnis Jaringan
Setiap orang yang bergabung dengan sebuah bisnis
bisnis jaringan pasti tahu bahwa kegiatan rekruting merupakan urat-nadi
perkembangan sebuah jaringan bisnis jaringan. Tanpa merekrut, jaringan bisnis Anda
tidak akan berkembang sehingga mengakibatkan bonus yang Anda peroleh juga tidak
meningkat. Sebagian besar Pebisnis Jaringan menganggap kegiatan rekruting
sebagai salah satu kegiatan paling sulit dalam mengembangkan sebuah bisnis
bisnis jaringan.
Doug Firebaugh, seorang Top Leader industri bisnis
jaringan dari Amerika Serikat pernah mengatakan bahwa kegagalan dalam melakukan
rekruting timbul karena 5 alasan utama. Kelima alasan tersebut adalah :
- Pelaku Bisnis Jaringan yang tidak berkomunikasi dengan prospek : Semua Pebisnis Jaringan tahu bahwa untuk merekrut, mereka harus sering memperkenalkan bisnis bisnis jaringan yang mereka jalankan kepada teman dan relasi. Walaupun demikian, banyak sekali Pebisnis Jaringan yang tidak melakukannya. Mengapa?
Alasan utama
adalah ”Rasa Takut”.
Cara yang tepat
untuk mengatasi “Rasa Takut” adalah dengan meminta bimbingan dan training dari
upline supaya perlahan-lahan “Rasa Takut” tersebut dapat dihilangkan.
- Pelaku Bisnis Jaringan yang kurang berkomunikasi dengan prospek : Sering kali seorang Pebisnis Jaringan menetapkan target yang terlalu rendah dalam kegiatan prospekting. Seorang Pebisnis Jaringan dalam jaringan saya bertanya, “Saya sudah melakukan presentasi 2 kali seminggu selama 2 bulan, tapi belum juga ada yang bergabung dalam bisnis bisnis jaringan saya. Saya rasa saya tidak cocok di bisnis ini.”
Jika Anda juga mengalami hal di atas, mungkin saja “ilmu merekrut” Anda masih belum cukup. Mungkin di bulan-bulan pertama Anda masih perlu melakukan 20 presentasi untuk merekrut satu Pebisnis Jaringan. Tetapi dengan latihan yang cukup dan bimbingan dari mentor dan upline Anda, kemungkinan besar “ilmu merekrut” Anda akan meningkat secara bertahap sehingga Anda dapat merekrut satu Pebisnis Jaringan baru setiap minggu.
- Pelaku Bisnis Jaringan yang tidak berkomunikasi dengan prospek yang tepat : Seringkali Pebisnis Jaringan bisnis jaringan menghabiskan terlalu banyak waktu dengan prospek yang tidak tepat. Yang dimaksud dengan prospek yang “tidak tepat” adalah orang-orang yang tidak berminat dan juga tidak cocok untuk menjalankan bisnis bisnis jaringan. Contohnya adalah orang-orang yang suka mengeluh, orang-orang yang gampang menyerah, orang-orang yang tidak berminat untuk meningkatkan penghasilan dan taraf hidup keluarga-nya.
Kalau begitu,
bagaimana tipe prospek yang tepat?
Tipe prospek
yang tepat adalah orang-orang aktif yang berpikiran positif dan selalu berusaha
supaya lebih sukses. Tipe orang-orang ini seringkali bergaul dengan orang-orang
sukses lainnya yang selalu berpikiran positif dan berusaha supaya lebih maju.
Supaya Anda
dapat merekrut orang-orang sukses, Anda juga harus mempraktekkan kebiasaan
orang-orang sukses dengan cara belajar mengembangkan kepribadian melalui
training-training yang sering diadakan oleh upline dalam organisasi maupun
perusahaan bisnis jaringan yang Anda jalankan.
- Pelaku Bisnis Jaringan yang tidak berkomunikasi dengan
benar ke prospek : Dalam
kegiatan prospekting dan rekruting, kita harus mengutamakan kepentingan
prospek. Kita harus sadar bahwa peluang bisnis yang kita tawarkan haruslah
sesuai dengan apa yang mereka inginkan. Jangan sampai kita memaksakan
kehendak kepada seorang prospek / calon Pebisnis Jaringan. Jika kita
terlalu memaksakan supaya prospek bergabung dengan bisnis bisnis jaringan
kita, bisa saja mereka setuju untuk bergabung dan membayar uang
keanggotaan karena segan untuk menolak. Akan tetapi, jika mereka tidak
mengembangkan bisnis mereka setelah bergabung secara resmi, maka
perkembangan bisnis bisnis jaringan Anda tetap akan terhambat.
- Pelaku Bisnis Jaringan yang terlalu banyak bicara : Orang-orang tertentu memiliki kebiasaan untuk terlalu banyak bicara. Seharusnya kegiatan rekruting memiliki porsi presentasi dan tanya jawab yang seimbang. Artinya : kegiatan rekruting merupakan kegiatan dua-arah. Jangan mendominasi kegiatan rekruting dengan presentasi Anda. Supaya terjadi interaksi yang sehat, ada baiknya Anda menanyakan poin-poin tertentu kepada prospek / calon Pebisnis Jaringan, atau mereka diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan. Jika Anda mendominasi kegiatan rekruting dengan presentasi dari Anda yang bersifat se-arah, ada kemungkinan prospek / calon Pebisnis Jaringan menjadi antipati terhadap peluang bisnis yang Anda tawarkan.
Demikianlah 5
alasan utama yang mengakibatkan gagalnya kegiatan rekruting. Mudah-mudahan
dengan mengetahui penyebab kegagalan rekruting tersebut, Anda dapat
menghindarinya dan semakin sukses dalam mengembangkan bisnis bisnis jaringan Anda.
Apakah Anda
Cukup Ngotot di Bisnis Jaringan?
Salah satu kunci sukses paling utama di bisnis Bisnis
Jaringan adalah motivasi yang kuat. Tanpa motivasi yang kuat, seorang
distributor akan mudah patah semangat selama menjalankan bisnis Bisnis Jaringan.
Tanpa motivasi yang kuat, seorang distributor yang mengharapkan income besar
dari bisnis Bisnis Jaringannya mungkin akan menyerah jika tidak memperoleh
income tersebut dalam waktu singkat.
Hampir semua sistim bisnis Bisnis Jaringan memiliki
sifat intrinsik berupa peningkatan income yang perlahan pada tahap awal, tapi
meningkat secara signifikan setelah momentum tercapai. Itupun jika distributor
tersebut menjalankan bisnisnya secara konsisten dan tekun.
Oleh karena itu, supaya dapat mencapai sukses di Bisnis
Jaringan, Anda harus memiliki motivasi yang sangat kuat dan pantang menyerah.
Bukan hanya di Bisnis Jaringan Anda membutuhkan
motivasi yang kuat. Semua orang yang telah mencapai sukses di bidangnya
memiliki motovasi yang kuat dan tidak tergoyahkan.
Sukses tidak datang dengan seketika. Supaya bisa
sukses, Anda harus memiliki motivasi yang kuat. Supaya bisa sukses, Anda harus
ngotot mempertahankan keyakinan Anda.
Lihatlah contoh-contoh di bawah ini :
- Coca-cola hanya
berhasil menjual 400 botol pada tahun pertama.
- Chester Carlson, penemu mesin fotokopi “Xerox” harus berjuang selama bertahun-tahun
sebelum menemukan investor yang memodalinya.
- Thomas Alfa Edison harus mencoba hampir seribu kali sebelum
menumukan bola lampu.
- Soichiro Honda harus berjuang bertahun-tahun sebagai insinyur sebelum menciptakan
sepeda motor Honda, dan bertahun-tahun kemudian sebelum membuat mobil
Honda.
- Pada saat kuliah, konsultan karir di kampus
merekomendasikan Sylvester Stallone untuk
menjadi seorang teknisi lift (elevator). Kalau saja ia tidak ngotot untuk
mencoba nasib di Hollywood, mungkin tidak akan ada film-film Rocky &
Rambo.
- Bruce Willis adalah seorang janitor (petugas kebersihan) sebelum berhasil menjadi
bintang film yang sukses di Hollywood.
- Sebelum sukses, Jim Carrey dengan
penuh keyakinan menulis cek senilai US$10 juta kepada dirinya sendiri
untuk memotivasi diri. Beberapa tahun kemudian, Sony Entertainment
membayar Jim Carrey US$20 juta untuk membintangi film “Cable Guy”.
- Deddy Corbuzier, seorang entertainer top Indonesia memulai karir dengan bayaran Rp.75
ribu untuk setiap pertunjukan. Sekarang Deddy Corbuzier memperoleh bayaran
puluhan juta rupiah untuk setiap show.
- Bapak Sunarno, seorang distributor yang telah mencapai peringkat tertinggi pada
sebuah perusahaan MLM nasional adalah seorang mantan pemulung yang
sekarang telah mencapai income puluhan juta per bulan dari bisnis MLM-nya.
Apa persamaan orang-orang di atas??? Tak lain tak
bukan adalah adanya motivasi yang kuat untuk menjadi sukses dan sikap ngotot
dan pantang menyerah. Biarpun mereka belum mencapai kesuksesan yang diinginkan,
mereka tidak pernah meragukan bahwa suatu hari mereka akan mencapai sukses
tersebut.
Mungkin saat ini Anda belum mencapai income sebesar
yang Anda inginkan.
Mungkin Anda mengharapkan income Rp.1 juta per bulan
tetapi sekarang Anda masih memperoleh income Rp.50 ribu per bulan.
Mungkin Anda mengharapkan income Rp.10 juta per bulan
tetapi sekarang Anda masih memperoleh income Rp.500 ribu per bulan.
Mungkin Anda mengharapkan income Rp.100 juta per bulan
tetapi sekarang Anda masih memperoleh income Rp.5 juta per bulan.
Yang penting adalah :
“Apakah Anda
memiliki motivasi untuk tetap berjuang di bisnis Bisnis Jaringan Anda?”
“Adakah
keyakinan dalam diri Anda bahwa Anda akan dapat mencapai target income yang Anda
inginkan?”
Jika Anda menjawab “Ya” untuk kedua pertanyaan di atas, bagus sekali.
Berarti Anda
hanya tinggal merealisasikannya dengan usaha dan ketekunan dalam menjalankan
bisnis Anda.
Tuesday, July 15, 2014
3 Tips Memilih Baju Lebaran Yang Tepat bagi Wanita
Pertama Model baju untuk lebaran
yang anda pakai adalah khusus muslimah, jangan terlalu ketat agar tidak menampakkan lekuk tubuh yang akan mengundang syahwat lawan jenis, dan jangan memilih yang model baju tembus
pandang ataupun terlalu tipis.
Kedua, Jangan lupa untuk yang satu ini jangan sampai terlalu memaksakan
suatu jenis baju lebaran yang memang kita tidak akan nyaman saat
menggunakannya, pastikan jika model baju lebaran dan coraknya sesuai
dengan karakter kita.
Ketiga, Agar semarak Idul Fitri terlihat ceriah maka sebaiknya jika model baju lebaran
yang kita pilih lebih memiliki ornamen yang meriah, seperti menggunakan
aplikasi payet, bordir, dan renda. Tapi juga tetap mengedepankan
kenyamanan dalam memakainya, karena kita dituntut untuk mobile dalam
bersilaturahmi ke tetangga ataupun kerabat, jadi agar selalu nyaman saat
kita memakainya.
Nah
beberapa poin tentang model baju lebaran tadi, semoga dapat memberi anda
referensi dalam memilih model baju lebaran yang tepat saat idul fitri
nanti, jangan lupa sahare ke teman2 yang lain agar lebih menambah
wawasan lagi tentang model baju lebaran.
Sumber : emjeshop.com
Monday, July 14, 2014
Tips Memilih Busana Muslim untuk Lebaran
Menjelang
lebaran, kaum hawa sudah biasa akan disibukkan dengan pernak pernik masalah
busana, baik untuk dirinya maupun anggota keluarganya, apalagi yang mempunyai
anak kecil, pasti akan semakin disbukkan lagi dengan yang satu ini.
Memilih dan menentukan
mode, desain atau pola pakaian Lebaran, yang dilanjutkan memilih kain
atau bahan pakaian Lebaran serta membawanya ke panjahit, merupakan
rangkaian mengasyikkan di masa-masa menjelang Lebaran seperti saat ini. Berikut ini beberapa tips memilih pakaian
Lebaran untuk Anda, khususnya untuk busana muslimah.
Tips ini
juga berlaku jika Anda memilih busana atau pakaian muslim jadi yang karenanya
tidak melalui tahap pemilihan pola, memilih bahan atau tahap membawa ke tukang
jahit.
Mencari
busana muslimah online sekarang begitu mudahnya anda lakukan dengan berbagai
harga maupun kualitas. Tak sedikit wanita yang bingung cara memilih busana
muslim yang tepat dan hal ini dapat membuat busana muslim yang dipilih tidak
sesuai dengan kebutuhan dan keinginan. Lantas bagaimanakah cara memilih busana
muslim yang tepat? Simak tips berikut ini:
1. Jangan
lupa berpegangan pada ajaran Islam
Dalam
memilih busana muslimah khususnya yang paling penting adalah tidak bertentangan
dengan ajaran agamaIslam. Pilihlah busana muslim yang menutupi aurat secara
sempurna. Dan perlu diingat dalam pemilihan busana muslim jangan memilih busana
muslim yang memiliki model terlalu ketat karena selain Anda tidak akan nyaman
ketika menggunakannya, pemilihan model terlalu ketat juga dapat membuat lekuk
tubuh Anda semakin menonjol.
2. Pastikan
Busana yang dipilih sesuai dengan aktivitas sehari - hari
Aktivitas
yang banyak kita lakukan harus menjadi pertimbangan dalam menentukan busana
yang akan kita beli agar tidak sia – sia nantinya karen tidak terpakai. Jika
Anda akan banyak beraktivitas maka pilihlah busana muslim yang tidak mudah
kusut dan menyerap keringat agar lebih nyaman ketika menggunakannya. Untuk Anda
yang tak banyak aktivitas atau hanya diam di rumah maka pilihlah busana muslim
yang simpel tidak terlalu banyak hiasan.
3. Kenyamanan
busana harus diperhatikan
Dalam
memilih busana muslim sebaiknya Anda harus memperhatikan kenyamanan dalam
berbusana. Busana muslim pastinya akan menutupi tubuh secara menyeluruh jadi
Anda harus memilih busana muslim yang memiliki bahan yang mudah menyerap
keringat, nyaman ketika dipakai dan lentur. Untuk itu sebaiknya Anda memilih
busana muslim yang terbuat dari bahan viscos, katun, dan sutera.
Untuk
membuat Anda nyaman ketika menggunakan busana muslim sebaiknya memilih busana
muslim yang sesuai dengan ukuran tubuh. Artinya jangan kebesaran atau jangan
kekecilan agar Anda nyaman ketika menggunakan.
4. Padukan
dengan koleksi yang sudah ada
Bila ingin
membeli busana muslim yang baru, jangan lupa untuk memcocokkan warna dan model
dengan koleksi busana muslim yang sudah ada. Hal ini penting, Supaya Anda dapat
memadukan (mixed and matched) dan dikreasikan dengan koleksi busana muslim
yang sudah ada.
5. Pilihlah
busana muslim yang menutupi kekurangan
Ketika Anda
membeli busana muslim, cobalah cari model busana muslim yang dapat menggurangi
kekurangan Anda. Jika Anda memiliki tubuh yang kurus sebaiknya memilih model
busana muslim tumpuk dan warna yang lebih cerah. Dan untuk Anda yang mempunyai
tubuh sedikit gemuk pilihlah busana muslim yang memiliki warna gelap agar Anda
tidak kelihatan gemuk.
Kesesuaian
bentuk tubuh
Terkait
kesesuaian pakaian dengan bentuk tubuh, berikut empat tips khusus memilih baju
busana muslim atau baju Lebaran sesuai bentuk tubuh.
Sumber : simomot.com
Saturday, July 12, 2014
Network Marketer & Konglomerat Properti : Sebuah Analogi
Jika Anda menjalankan bisnis network marketing, maka Anda dapat di-ibaratkan seperti seorang konglomerat properti yang
mempunyai banyak asset-asset properti berupa gedung dan perkantoran
bertingkat. Bagaimana mungkin???
Bisnis network marketing
adalah sebuah bisnis jangka panjang yang akan memberikan hasil berupa
residual income secara terus-menerus walaupun usaha awal untuk
memperoleh income tersebut telah selesai dilakukan pada waktu yang
lampau.
Seorang
network marketer perlu menginvestasikan modal, meluangkan waktu untuk
membangun organisai network-marketing secara perlahan-lahan, satu
distributor demi satu distributor. Pada saat organisasinya telah
berkembang, sukses dan produktif, residual income akan diperoleh secara
terus menerus walaupun ia memutuskan untuk tidak lagi aktif menjalankan
bisnis network marketingnya.
Seorang konglomerat properti
juga membutuhkan waktu yang lama untuk merencanakan proyek properti,
membangun pondasi, menyelesaikan konstruksi setingkat demi setingkat
hingga akhirnya selesai membangun gedung bertingkat yang menghasilkan
uang sewa secara terus-menerus di kemudian hari.
Jika Anda baru saja memulai bisnis network marketing , kemungkinan besar Anda akan bertemu dengan orang
yang mentertawai, menganggap remeh atau bahkan mencemooh usaha Anda dalam mengembangkan bisnis network marketing yang Anda jalankan.
Pada saat Anda berada dalam posisi sulit tersebut, Anda dapat memberikan jawaban sebagai berikut :
“Teman,
mari saya ceritakan proyek apa yang sedang saya kerjakan. Saat ini,
saya sedang menjalankan proyek jangka panjang untuk mencapai kebebasan
finansial (financial freedom). Proyek yang saya kerjakan sekarang kurang
lebih mirip sebuah proyek properti. Bisa diibaratkan saya sedang
membangun apartemen 50 kamar untuk dikontrakkan kepada orang lain.”
“Anda
sendiri tahu bahwa perlu waktu untuk membangun apartemen 50 kamar
bukan?? Nanti kalau sudah selesai dibangun, saya akan menikmati income
dari hasil mengontrakkan 50 apartemen tersebut kepada orang lain.”
“Saat
ini, saya sedang dalam proses konstruksi gedung apartemen-nya. Wajar
saja kalau sewaktu saya membangun gedung tersebut, saya perlu melakukan
investasi. Dan tentu saja selama periode konstruksi gedung apartemen
tersebut, saya masih belum akan menikmati uang sewanya, bukan??”
Berhentilah
berbicara sejenak. Lawan bicara Anda pasti sadar bahwa
tidak mungkin memperoleh uang sewa apabila gedung apartemen 50 kamar
tersebut belum selesai dibangun.
Kemudian lanjutkan pembicaraan :
“Begitulah
keadaannya. Saat ini saya sedang berada dalam tahap membangun. Nanti
kalau sudah selesai, akan saya kabarkan dan bersama-sama akan kita lihat
hasilnya.”
“Bagaimana
dengan ?? Apakah Anda melakukan proyek
jangka panjang untuk masa depan Anda ??”
Cukup
demikian tanggapan Anda. Tergantung kepada lawan bicara Anda untuk memahami dan mempelajari bisnis network marketing
yang sedang Anda jalankan.
Jangan pernah merasa malu mengakui bahwa Anda sedang melakukan bisnis network marketing!!!
Anda memang benar-benar menjalankan proyek jangka panjang, sama seperti halnya seorang konglomerat properti.
Apakah seorang konglomerat properti merasa malu jika gedung bertingkat yang dibangunnya sedang dalam tahap perencanaan dan konstruksi??? Tentu saja tidak!!!
Apakah seorang konglomerat properti merasa malu jika gedung bertingkat yang dibangunnya sedang dalam tahap perencanaan dan konstruksi??? Tentu saja tidak!!!
Oleh
karena itu, Anda juga tidak perlu merasa malu mengakui
keterlibatan Anda di bisnis network marketing.
Berapa
banyak income yang Anda harapkan dari bisnis network
marketing Anda ?? Semuanya terserah Anda.
Yang
perlu Anda ingat adalah, Anda sedang membangun
asset yang akan menghasilkan income di kemudian hari. Mungkin perlu
waktu beberapa tahun untuk dapat menikmati hasil dari investasi Anda. Konglemerat properti juga membutuhkan waktu beberapa
tahun sebelum dapat menikmati income dari menyewakan gedung bertingkat
yang dia bangun.
Jadi, berapa banyak income yang Anda harapkan dari bisnis network marketing ???
Jadi, berapa banyak income yang Anda harapkan dari bisnis network marketing ???
Sunday, June 29, 2014
JEMBATAN BISIKAN
3000 tahun lalu, kaum terapung dari negeri Cina kuno tinggal di atas rumah-rumah di atas air. Mereka makan malam di udara terbuka.
Setiap keluarga tinggal di atas panggung di sebuah teluk. Ketika seorang anak lelaki sudah tumbuh dewasa, dia akan berdiri di tepi panggungnya dan memanggil. Gadis yang dicintainya akan memanggilnya kembali. Lalu pemuda itu akan membangun sebuah jembatan dari panggungnya menuju panggung si gadis.
Jika keluarga si pemuda menyukai si gadis, mereka akan membantu membangun jembatan itu. Kedua rumah mereka akan digabungkan dan kedua keluarga akan menjadi satu.
Tapi pada suatu hari, seorang pemuda terapung mendengar bisikan dari atas cakrawala. Bisikan itu datang dari seorang gadis yang tinggal nun jauh di sana. Mereka saling memanggil dalam kurun waktu yang lama. Mereka memutuskan untuk menikah.
Keluarga si pemuda bilang tidak. Gadis itu berasal dari kalangan yang berbeda dan terlalu jauh. Tapi si pemuda bersikeras. Ia mulai membangun jembatan menuju cakrawala. Ia menggali dalam ke dasar laut untuk membangun fondasi yang kuat.
Keluarganya tidak membantu. Kata mereka, tradisi menikahi tetangga memberikan kekuatan pada komunitas mereka.
Mereka menamakan jembatan si pemuda “Jembatan Bisikan“. Mereka menyuruhnya berhenti membangunnya. Namun si Pemuda tidak peduli. Ia membangun jembatan itu selama delapan tahun.
Ketika jembatan selesai, ia bertemu dengan gadis yang berbisik dari cakrawala. Mereka pun menikah di ....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Subscribe to:
Posts (Atom)